KREASI MEDIA KETERAMPILAN AKSESORIS SMALB

A. Pendahuluan

           Pendidikan khusus merupakan pendidikan bagi peserta didik yang memiliki tingkat kesulitan dalam mengikuti proses pembelajaran karena kelainan fisik, emosional, mental, sosial, dan/atau memiliki potensi kecerdasan dan bakat istimewa. Walau dengan beberapa keterbatasan peserta didik sekolah harus mampu memberikan pelayanan Pendidikan dan latihan dengan mengoptimalkan kemampuan yang dimiliki oleh mereka. Penekanan pemberian layanan Pendidikan bagi mereka peserta didik dengan keterbatasan yaitu bidang kemandirian sebagai persiapan dan modal bekal hidup mereka baik dilingkungan keluarga, masyarakat serta di dunia usaha.

            Sebagaimana yang dilakukan oleh SLB Ganda Daya Ananda Kalasan memberikan salah satu jenis keterampilan vokasional yang diharapkan mampu menyiapkan siswa tunagrahita terjun di masyarakat dalam bentuk usaha mandiri maupun bekerja di dunia industri, yaitu keterampilan membuat asesoris dari bahan kur maupun prusik yang dikombinasi dengan manik-manik. 

             Keterampilan asesoris ini dipilih dengan berbagai pertimbangan diantaranya jenis keterampilan ini mudah dan murah dilakukan, baik dari segi bahan, alat serta cara membuatnya. Jenis-jenis asesoris yang dibuat dapat disesuaikan tingkat kesulitannya dengan kemampuan motorik masing-masing siswa. Asesoris juga merupakan salah satu barang yang dapat digunakan sebagai oleh-oleh bagi para wisatawan yang dating di Yogyakarta yang merupakan salah satu destinasi wisata, selain itu pada saat ini sekolah telah menjalin kerjasama dalam bidang pemasaran asesoris dengan Wisata Wahana Air Jogja Bay di wilayah Maguwoharja Depok Sleman.

            Keterbatasan-keterbatasan motorik siswa dalam membuat asesoris diupayakan dijembatani dengan pembuatan alat atau media yang dapat mempermudah siswa melakukannya, yang salah satunya saat mereka menghadapi kesulitan membuat gantungan kunci dengan bentuk bola dari bahan kur atau prusik, sehingga guru melakukan beberapa kali percobaan membuat alat peraga.

            Media ini dibuat dari bahan kayu limbah bengunan berupa potongan kayu ukuran reng dengan Panjang 10 cm yang dikombinasi dengan stik es krim. Berdasarkan bahan untuk membuat media ini maka media ini diberi nama WOODSTICK

      Sebagai media woodstick ini dimanfaatkan membantu siswa tunagrahita di SLB ganda Daya Ananda dalam mata pelajaran Keterampilan Vokasional membuat aksesoris berupa gantungan kunci yang berbentuk bola dari bahan benang kur maupun prusik. Media ini memang khusus untuk memproduksi satu aksesoris bentuk  bola namun dalam ukuran diameter bola yang bervariasi, mula dari diameter 1 cm, 1,2 cm, 2 cm, 2.5 cm sampai 3 cm bahkan sampai diameter 5 cm(biasanya jadi aksesoris tas atau kendaraan)

B. Tujuan

Penggunaan media woodstick bertujuan antara lain:

1.   Untuk meningkatkan kemampuan siswa vokasional pembuatan asesoris  gantungan kunci berbentuk bola dari  benang kur maupun prusik

2.   Untuk meningkatkan efisiensi kerja pembuatan asesoris gantungan kunci berbentuk bola dari bahan kur maupun prusik.

C.  Manfaat

 Selain itu media woodstick dapat dimanfaatkan dalam hal:

1.   Bagi Siswa:

a.       Memberikan aktivitas motorik halus anak, supaya otot-otot jari menjadi kuat, otot tangan berfungsi dengan baik, serta lentur menggerakkan jemari mereka.

b.      Membantu siswa mempersipkan keterampilan  sejak usia muda guna karirnya mendatang

c.       Pengkoordinasian aktivitas berbasis kebutuhan siswa secara individual, sesui dengan kemampuan siswa termasuk pembelajarannya agar mereka bekerja baik secara mandiri maupun di dunia industri.

2.   Guru dan sekolah

a.   Memacu daya kreasi dan inovasi

b.   Sebagai media peraga pembelajaran

c.   Media penelitian tindakan kelas

d.   alat pembantu pembuatan gantungan kunci bentuk bola

e.   sebagai pusat referensi